9/26/10

Analisis Faktor-Faktor yang mempengaruhi Harga saham di BEJ

BAB I
A. Latar Belakang Penelitian
Pasar modal dipandang sebagai memiliki andil yang besar bagi perekonomian suatu negara. Hal ini dimungkinkan karena pasar modal merupakan suatu wahana dalam penghimpunan dana jangka panjang dari masyarakat untuk di salurkan ke sektor-sektor produktif. Oleh karena itu, tidak terlalu berlebihan bila dikatakan bahwa pasar modal perkembangan perekonomian suatu negara secara keseluruhan, harus dapat diukur dari seberapa jauh perkembangan pasar modal dan industri sekuritas pada negara yang dimaksud.
Pasar modal memiliki beberapa fungsi strategis yang membuat lembaga ini memiliki daya tarik, tidak saja bagi pihak yang memerlukan dana (borrowers) dan pihak meminjamkan dana (lend) tetapi juga bagi pemerintah. Di era Globalisasi ini, hamper semua negara menaruh perhatian yang besar terhadap pasar modal karena memiliki peranan yang strategis bagi penguatan ketahanan ekonomi suatu negara. Terjadinya pelarian modal ke luar negeri (capital flight) bukan hanya merupakan akibat dari merosotnya (depresiasi) nilai rupiah, atau tingginya inflasi dan suku bunga di suatu negara, akan tetapi juga diakibatkan karena tidak tersedianya alternative investasi yang menguntungkan di negara tersebut, dan/atau pada saat yang sama, investasi portofolio di bursa negara lain menjanjikan keuntungan yang jauh lebih tinggi disbanding dengan bursa di negara asalnya.
Pasar modal berfungsi sebagai alternative sumber penghimpun dana selain sistem perbankan yang selama ini dikenal merupakan media penghimpunan dana secara konvensional. Di setiap negara ( umumnya di negara-negara dunia ketiga) sistem perbankan umunya dominant sebagai system mobilisasi dana masyarakat. Bank-bank memnghimpun dana dari masyarakat kemudian menyalurkan dana tersebut ke pihak-pihak yang memerlukan sebagai kredit.
Pasar modal memungkinkan para pemodal mempunyai berbagai pilihan investasi yang sesuai dengan preferensi resiko mereka, sehubungan dengan itu maka pasar modal memungkinkan terjadinya alokasi dana yang efisien.
Instrumen pasar modal terbagi atas dua kelompok yaitu instrument pemilik (equity) seperti saham dan instrument hutang (obligasi) seperti obligasi perusahaan, obligasi langganan maupun obligasi yang dikonversi menjadi saham.Dalam membuat keputusan investasi investor harus memperhitungkan resiko secara tepat ketika memilih instrument investasi untuk menghindari kerugian dalam menanamkan investasinya.
Saham merupakan instrument favorit bagi para investor karena sangat sederhana, praktis dan mudah dipahami bahkan oleh investor pemula. Selain itu, saham banyak disenangi karena pilihan investasi yang sangat beragam serta harganya yang cenderung berfluktuasi, menyebabkan penghasilan yang diharapkan sangat menarik. Fluktuasi harga saham inilah yang merupakan risiko investasi saham karena menjadikan ketidakpastian tingkat keuntungan.
Hasil yang diharapkan dapat berupa dividen dan capital gain. Dividen adalah pembagian keuntungan oleh emitmen atas keuntungan yang dihasilkan perusahaannya. Sedangkan capital gain adalah keuntungan yang diperoleh dari selisih harga jual dengan harga belinya. Hanya kenyataannya, tidak setiap saham memberikan keuntungan pada investor. Bila perusahaan mengalami kerugian, maka tidak dapat membagikan deviden pada investor. Begitu pula bila harga jual lebih rendah dari harga beli, maka harga saham malah mengalami capital los.
Pada dasarnya harga saham dipengaruhi oleh profitabilitas di masa yang akan dating dan resiko yang ditanggung investor. Pergerakan harga saham dapat dipengaruhi oleh beberapa factor penting yang pada akhirnya akan mempengaruhi keputusan investasi.
Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi harga saham adalah factor-faktor fundamental seperti EPS, ROE, ROA, DER, BV, b, r, ATO, dan sebagainya, maupun factor-faktor teknikal seperti: tingkat suku bunga, inflasi, valuta asing dan sebagainya.
Berdasarkan uraian di atas penulis bermaksud untuk menganalisa secara lebih mendalam mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi harga saham perusahaan di bursa efek Jakarta dengan judul:
“ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PERUSAHAAN DI BURSA EFEK JAKARTA”

B. Perumusan Masalah
Bertitik tolak dari latar belakang penelitian, maka perumusan masalahnya yang ingin penulis sampaikan adalah sebagai berikut:
1. Bagaimanakah pengaruh faktor-faktor ROE, ATO dan IHSG secara parsial terhadap harga saham Perusahaan di Bursa Efek Jakarta?
2. Bagaimanakah pengaruh factor-faktor ROE, ATO, dan IHSG secara simultan terhadap harga saham perusahaan di Bursa Efek Jakarta?

D. Batasan Maslah
Seperti uraian sebelumnya mengenai factor-faktor yang mempengaruhi harga saham yang akan dibahas pada penulisan ini maka perlu dipilih variable-variabel yang akan dianalisis tersebut. Dalam pembahasan yang akan diuraikan pada bab-bab selanjutnya, penulis membatasinya pada faktor fundamental yang mempengaruhi harga saham di Bursa Efek Jakarta. Beberapa variable yang akan diambil oleh penulis antara lain adalah pengaruh ROE, ATO dan IHSG terhadap perkembangan indeks harga saham perusahaan. Hal ini disebabkan karena variable-variabel tersebut sangat berpengaruh terhadap harga saham di BEJ. Sedangkan variable lainnya di asumsikan ceteris paribus atau di anggap konstan (tetap).

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah di atas, tujuan penelitiannya adalah:
1. Untuk mengetahui bagaimanakah pengaruh faktor-faktor ROE, ATO dan IHSG secara parsial terhadap harga saham perusahaan di Bursa Efek Jakarta?
2. Untuk mengetahui bagaimanakah pengaruh faktor-faktor ROE, ATO dan IHSG secara simultan terhadap harga saham Perusahaan di Bursa Efek Jakarta?

Sedangkan manfaat penelitian adalah:
1. Mendapatkan bukti empiris apakah faktor-faktor ROE, ATO dan IHSG mempunyai pengaruh signifikan terhadap harga saham Perusahaan di Bursa Efek Jakarta.
2. Sebagai referensi bagi peneliti berikutnya terutama yang berhubungan dengan faktor-faktor ROE, ATO dan IHSG yang berpengaruh nyata terhadap harga saham di Bursa Efek Jakarta.
3. Sebagai bahan pertimbangan bagi investor dalam menanamkan modalnya dalam bentuk saham di Bursa Efek Jakarta umumnya dan di Perusahaan pada khususnya.

F. Hipotesis
Dalam penulisan ini diambil hipotesa bahwa variable ROE, ATO, dan IHSG berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham di BEJ.

G. Sistematika Penulisan
Dalam sistematika pembahasan akan diuraikan mengenai bab-bab di dalam pembahasan tesis sebagai berikut:

Bab I Pendahuluan
Dalam bab ini akan membahas mengenai latar belakang permasalahan, maksud dan tujuan, lingkup permasalahan, hipotesis, dan sistematika pembahasan.

Bab II Landasan Teori
Bab ini alan membahas mengenai teori-teori

No comments:

Post a Comment

PENERAPAN ILMU FORENSIK DALAM HUKUM PIDANA

Terbentuknya keyakinan hakim dalam menjatuhkan putusan pidana didasarkan pada hasil pemeriksaan alat-alat bukti yang dikemukakan pada pros...